Pengertian dan Cara Kerja Soot Blower Pada Boiler - DUNIA PEMBANGKIT LISTRIK
DUNIA PEMBANGKIT LISTRIK, Pengertian dan Cara Kerja Soot Blower Pada Boiler - Sootblower merupakan alat tambahan sekaligus alat pendukung pada boiler yang berfungsi sebagai pembers. Selain itu, sootblower juga berfungsi untuk membantu mempertahankan efisiensi boiler dalam kondisi stabil.
Secara umum, sootblower berfungsi untuk membersihkan abu, debu dan jelaga yang menempel pada wall tube, pipa superheater, pipa reheater, pipa economizer dan air heater.
Jenis - jenis sootblower sebagai berikut :
- Wall blower atau juga dikenal sebagai IR (Insertable Rotating)
- Long retractable soot blower atau LRSB atau disebut juga IK (Insertetic Kinetic)
- Air Heater Blower
- Fixed Roatating
Media untuk sootblower diantaranya sebagai berikut :
- Uap (Steam)
- Udara
- Air tekanan tinggi (High Pressure Water)
- Pemanas udara dual-media (Dual-media air heater)
Bagian - Bagian Soot Blower
1. Motor Elektrik atau Drive Motor
Motor elektrik berfungsi sebagai penggerak gear yang terhubung dengan lance tube pipe sootblower agar lance tube berputar saat proses blowing
2. Carriage
Carriage berfungsi sebagai pemandu (pembawa) dari lance tube sootblower sehingga bisa bergerak masuk dan keluar air heater, economizer dan superheater
3. Poppet Valve
Poppet valve berfungsi untuk menutup dan membuka aliran uap yang digunakan untuk proses blowing. Valve ini memiliki suatu pengendali kontrol tekanan yang dapat di stel pada panel yang terintegritas dengan sistem PLC atau Programmable Logic Controller. Poppet valve berada paling belakang dari sootblower
4. Limit Switch
Limit switch merupakan suatu alat yang berfungsi untuk menghubungkan atau memutus rangkaian poppet valve dan motor elektrik. Untuk membatasi durasi putaran sootblower saat proses blowing di area evaporator
5. Power Supply
Power supply untuk limit switch dan untuk motor listrik penggerak dari sootblower system diperoleh dari tegangan 230/460 volt yang disuplai dari kabel, yang mana kabel tersebut ditempatkan dibagian atas dari blower beam
6. Beam
Beam berfungsi sebagai support dan proteksi dari semua bagian komponen dari blower. Beam juga melindungi komponen blower dari bagian poppet valve yang berada paling belakang sampai lance tube yang berada di ujung terdepan.
7. Feed Tube
Feed tube merupakan suatu bahan baja tahan karat yang digunakan untuk mensuplai blowing medium kepada lance tube
8. Gear Box
Gear box memiliki fungsi sebagai transmisi daya putaran dari motor elektrik ke lance tube. Dalam gear box terdapat gear, pinion, bearing dan cover gear box
9. Lance Box
Lance box berfungsi sebagai jalur aliran uap dan penempatan daripada nozzle-nozzle
10. Nozzle
Nozzle berfungsi sebagai penguat dan pengarah pancaran uap yang disemprotkan pada saat proses blowing
11. Front Support Bracket (khusu untuk long flexible sootblower)
Jenis ini berada didepan dari blower dan diletakkan pada wallbox casting. Bracket ini membawa separuh beban dari blower dan memandu pergerakkan lance tube ke depan hingga sampai ke wallbox. Hal ini penting dalam menjaga kelurusan keluar dan masuknya lance tube dan juga rollernya memberikan pergerakkan yang luas bagi perputaran lancce tube tersebut
12. Control Panel
Control panel adalah alat yang terintegritas dengan sistem PLC untuk mengendalikan dan mengawasi kinerja sootblower selama beroperasi
Cara Kerja Soot Blower
Uap panas dialirkan dari header superheater sekunder menuju ke sootblower. Kemudian Regulating Valve pada soot blower sebagai pengontrol tekanan uap yang masuk ke sootblower. Biasanya tekanan uap yang masuk ke Soot Blower akan diturunkan agar tidak merusak permukaan pipa-pipa pemanas pada boiler. Kemudian steam dari sootblower akan dihembuskan ke permukaan pipa-pipa pemanas dalam boiler melalui nozel pada sootblower.
Setelah sootblower membersihkan pipa-pipa pemanas boiler, sootblower akan otomatis berhenti beroperasi dengan sendirinya karena sudah di setting dari pabrik dari segi mekanik maupun elektrik dengan menggunakan timer.
Biasanya pada pembangkit listrik berskala besar dengan menggunakan boiler yang berkapasitas besar, pengoperasian sootblower biasanya bekerja secara otomatis atau dapat dikontrol langsung oleh petugas operator dari control room atau runag kendali. Namun, pada boiler yang memiliki kapasitas yang kecil, pengoperasian sootblower dilakukan dari lokal oleh operator lapangan.
Belum ada Komentar untuk "Pengertian dan Cara Kerja Soot Blower Pada Boiler - DUNIA PEMBANGKIT LISTRIK"
Posting Komentar