Jaringan Tegangan Menengah atau JTM

DUNIA PEMBANGKIT LISTRIK – JTM atau jaringan tegangan
menengah sering disebut juga jaringan primer distribusi adalah suatu bagian
daripada sistem tenaga listrik antara gardu induk dan gardu distribusi. Dalam
penyaluran tenaga listrik pada jaringan distribusi primer menggunakan 3 sistem
saluran diantaranya saluran kawat udara, saluran kabel atau areal cable dan
sistem kabel tanah.
Jaringan tegangan menengah yang digunakan oleh PLN yaitu 12
kV dan 20 kV. Adapun konstruksi jaringan tegangan menengah atau JTM terdiri
dari sebagai berikut :
1. Saluran udara Tegangan Menengah atau SUTM
Merupakan konstruksi termurah yang digunakan untuk
penyaluran tenaga listrik pada daya yang sama. Konstruksi ini paling banyak
digunakan di Indonesia untuk konsumen jaringan tegangan menengah.
SUTM juga disebut jaringan kawat yang tidak berisolasi dan
berisolasi. Ciri paling utama pada jaringa ini yaitu penggunaan penghantar yang
telanjang yang ditopang dengan isolator pada tiang besi atau beton. Bagian –
bagian utama dari jaringan ini adalah tiang beton atau besi, cross arm serta
konduktor. Biasanya konduktor yang digunakan yaitu aluminium atau AAAC yang
berukuran 240 mm2, 150 mm2, 70 mm2, dan 35 mm2.
2. Sakuran Kabel Tegangan Menengah atau SKTM
Konstruksi SKTM atau saluran kabel tegangan menengah ini
termasuk konstruksi yang aman dan andal untuk pendistribusian tenaga listrik
tegangan menegah, namun relatif mahal untuk penyaluran daya yang sama.
Perbandingan dengan SUTM atau saluran udara tegangan menengah, penggunaan SKTM
akan memperkecil atau meminimalisir angka resiko kegagalan operasi akibat
faktor eksternal atau meningkatkan safety atau keamanan ketenagalistrikan.
Kabel yang sering digunakan pada jaringa ini adalah
berisolasi XLPE. Dimana kkabel ini ditanam langsung ditanah pada kedalaman yang
ditentukan serta diberikan pelindung terhadap pengaruh mekanisme dari luar.
Kabel tanah ini memiliki isolasi yang mampu menahan tegangan tembus yang akan
ditimbulkan.
Baca juga : Pentingnya Sistem Grounding Pada Instalasi Kelistrikan
JENIS KABEL TEGANGAN MENENGAH
Berikut ini jenis – jenis kabel yang digunakan untuk
jaringan tegangan menengah antara lain :
- PVC atau Poly Vinil Chlorida
Merupakan kabel yang digunakan untuk tegangan rendah dan
menengah sampai 12 kV
- PE atau Poly Ethylene
Kabel yang digunakan untuk tegangan diatas 10 kV. Contoh CPT
serta VIC
- XLPE atau X Cross Linked Poly Ethylene
Contoh kabelnya : CVC5ZV, Jointing, Termination, serta
instalasi perbumian
PERALATAN KONSTRUKSI SALURAN UDARA TEGANGAN MENENGAH ATAU
SUTM
1. Tiang listrik
Baiasanya tiang yang digunakan untuk SUTM terdiri dari tiang
tunggal, kecuali untuk gardu memakai tiang ganda.Pemasangan tiang terpasang di
tepi jalan raya bahkan gang. Pemasangan tiang dapat dikurangi dengan
menggunakan sistem saluran bawah tanah pada sistem distribusi. Biasanya taing
listrik berupa pipa dimana semakin keatas semakin kecil diameternya. Namun,
sekarang ini tiang besi jarang digunakan melainkan sudah diganti atau beralih
ke tiang beton.
Perencanaan material atau bahan serta ukuran tiang listrik
ditentukan oleh banyak faktor seperti momen, kecepatan angin, kekuatan tanah,
beban penghantar dan kekuatan tiang itu sendiri.
Jenis – jenis tiang listrik
menurut kegunaannya sebagai berikut :
- Tiang awal atau akhir
- Tiang penyangga
- Tiang sudut
- Tiang peregang atau tiang tarik
- Tiang topang
2. Lengan Tiang atau Cross Arm (Traver)
Merupakan bagian konstruksi jaringan yang berfungsi untuk
menjaga penghantar serta peralatan yang perlu dipasang diatas tiang. Cross Arm
terbuat dari besi. Biasanya cross arm dipasang baut – baut penyangga isolator
serta peralatan lainnya, dan cross arm ini biasanya dibor terlebih dahulu untuk
membuat lubang – lubang baut.
3. Isolator
Merupakan suatu alat yang digunakan untuk mengisolasi
penghantar dari tiang listrik (cross arm). Biasanya isolator yang digunakan
pada SUTM yaitu isolator tumpu. Isolator tarik dipasang pada tiang tarik atau
akhir dan isolator tumpu biasanya dipasang pada bagian tiang penyangga.
Baca juga : Cara Mengatasi Peralatan Elektronik Nyetrum Saat Disentuh
KEUNTUNGAN DAN KEKURANGAN PEMAKAIAN SUTM DAN SKTM
Keuntungan penggunaan SUTM
- Pemasangan dan pemeliharaan lebih mudah
- Biaya pemasangan lebih murah
- Bila terjadi gangguan langsung dapat terdeteksi
- Mudah untuk perluasan jaringan
Kerugian penggunaan SUTM
- Mudah terkena gangguan
- Rawan pencurian jaringan
Keuntungan penggunaan SKTM
- Tidak mudah terkena gangguan
- Keselamatan jiwa terjamin
- Tidak mudah terpengaruh cuaca
- Faktor keindahan lingkungan tidak terganggu
Kerugian penggunaan SKTM
- Biaya pemasangan mahal
- Biasanya gangguna bersifat permanen
- Gangguan sulit terdeteksi
Demikian penjelesan mengenai artikel jaringan tegangan menengah atau JTM.
Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang distribusi jaringan
listrik.
Belum ada Komentar untuk "Jaringan Tegangan Menengah atau JTM"
Posting Komentar